Tuesday 10 September 2013

Bab: Mimpi Nabi SAW. tentang Musailimah Al-Kadzdzab dan Al-Ansi Al-Kadzdzab

( 1514 ) Diriwayatkan dari Ibn Abbas r.a.: Pada masa Nabi SAW., Musailimah Al-Kadzdzab datang ke Madinah, lalu dia berkata, "Kalau Muhammad bersedia memberikan kekuasaan (kepemimpinan) Kepadaku sesudah wafatnya, aku akan mengikutinya." Dia datang ke Madinah bersama orang banyak dari kaumnya. Lalu Nabi SAW. datang bersama Tsabit bin Qais bin Syammas menemuinya. Ketika itu, Nabi SAW. memegang setangkap pelepah kurma. Setibanya beliau di dekat Musailimah yang tengah berada di tengah-tengah rombongannya, beliau bersabda, "Walaupun kamu meminta setangkai pelepah pohon kurma ini kepadaku, aku tidak akan memberikannya kepadamu, dan kamu pun tidak akan mampu melawan ketentuan Allah yang akan menimpamu. Dan kalau kamu berpaling, tentu Allah akan membunuhmu. Sungguh, aku memperlihatkan kepadamu apa yang telah diperlihatkan kepadaku tentang kamu, dan inilah Tsabit yang akan menjawab pertanyaanmu menggantikanku." Kemudian beliau pergi meninggalkannya. Lalu aku menanyakan tentang sabda Nabi SAW., "Sungguh, aku memperlihatkan kepadamu apa yang telah diperlihatkan kepadaku tentang kamu." Kemudian Abu Hurairah memberitahukan kepadaku bahawa Nabi SAW. bersabda, "ketika aku tidur, aku bermimpi, pada kedua tanganku terdapat dua gelang emas, dan kedua gelang ini membuatku menjadi cemas. Lalu aku dalam mimpi itu mendapatkan wahyu agar aku meniupnya. Kemudian, aku tiup kedua gelang itu hingga terbang (lenyap). Lalu mimpiku ini aku artikan bahawa akan timbul dua orang pendusta (al-kadzdzab) sepeninggalku, yaitu seorang bernama Al-Ansi pembesar San'a, sedangkan seorang lainnya adalah Musailimah pembesar Yamamah." (7: 57 - 58 - S.M.)