Thursday 30 May 2013

Bab: Nama yang Paling Disenangi oleh Allah SWT. Adalah Abdullah dan Abdurrahman

( 1398 ) Diriwayatkan dari Ibn 'Umar r.a.: Rasulullah SAW. bersabda, "Sesungguhnya, nama yang paling disenangi oleh Allah adalah 'Abdullah dan 'Abdurrahman." (6: 169 - S.M.)

Bab: Memberi Nama dengan Nama Muhammad SAW

( 1397 ) Diriwayatkan dari Jabir bin 'Abdillah r.a.: Pernah seorang laki-laki mempunyai seorang anak yang baru lahir, lalu dia memberinya nama "Muhammad". Lalu orang-orang dari kaumnya berkata kepadanya, "Kami tidak akan membiarkanmu memberi nama dengan nama Rasulullah SAW." Lalu orang itu pergi sambil menggendong anaknya menghadap Nabi SAW. seraya berkata, "Wahai Rasulullah, saya mendapatkan karunia seorang anak, lalu saya beri nama 'Muhammad'. Akan tetapi, orang-orang dari kaumku berkata, 'Aku tidak akan membiarkanmu memberinya nama dengan nama Rasulullah SAW."' Kemudian Rasulullah SAW. bersabda, "Berilah nama dengan namaku, dan janganlah memberinya gelar dengan gelarku. Sesungguhnya, akulah Qasim (tukang membagi-bagi) kerana aku membagi-bagikan rahmat di antara kamu." (6: 169 - S.M.)

Tuesday 28 May 2013

Bab: Memberi Nama dan Gelar yang Diperbolehkan

( 1396 ) Diriwayatkan dari Anas r.a.: Ada seorang laki-laki pernah memanggil laki-laki lain di Baqi, "Wahai Abul Qasim!" Rasulullah SAW. menoleh kepadanya. Lalu orang itu berkata, "Wahai Rasulullah, sebenarnya saya tidak bermaksud (untuk memanggil) engkau, tetapi saya hanya memanggil si Fulan." Kemudian Rasulullah SAW. bersabda, "Berilah nama dengan namaku, dan janganlah memberi gelar dengan gelarku (Abul Qasim)." (6: 169 - S.M.)

Sunday 26 May 2013

Bab: Menalkinkan Orang yang Hendak Meninggal dengan Ucapan, "La Ilaha Illallah"

( 453 ) Diriwayatkan dari Abu Sa'id Al-Khudri r.a.: Rasulullah SAW. bersabda, "Tuntunlah orang yang hendak meninggal dari kalian dengan ucapan, 'La ilaha illallah (tiada tuhan selain Allah)."' (3: 37 - S.M.)

Bab: Ucapan ketika Menjenguk Orang Sakit dan Melayat Orang Meninggal

( 452 ) Diriwayatkan dari Ummu Salamah r.a.: Rasulullah SAW. bersabda, "Apabila kamu menjenguk orang sakit atau melayat orang meninggal, ucapkanlah yang baik-baik kerana malaikat mengamini ucapan kalian." Sewaktu Abu Salamah meninggal dunia, saya mendatangi Nabi SAW., lalu saya berkata, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya, Abu Salamah telah meninggal dunia." Beliau bersabda, "Katakanlah, 'Wahai Allah, ampunilah untukku dan untuknya (Abu Salamah), dan gantikanlah bagiku sesudahnya dengan pengganti yang baik."' Ummu Salamah berkata, "Oleh kerana itu, Allah menggantikan bagiku seorang yang lebih baik daripadanya, yaitu Muhammad SAW." (3: 38 - S.M.)

Bab: Menjenguk Orang Sakit

( 451 ) Diriwayatkan dari 'Abdullah bin 'Umar r.a.: Kami pernah duduk bersama Rasulullah SAW., tiba-tiba seorang laki-laki Anshar datang menemui beliau dan memberi salam, kemudian dia mundur. Kemudian Rasulullah SAW. bertanya, "Wahai Saudara Anshar, bagaimana keadaan saudaraku, Sa'ad bin 'Ubadah?" Orang itu menjawab, "Baik." Rasulullah SAW. bersabda, "Siapakah di antara kalian yang mau menjenguknya?" Lalu beliau berdiri dan kami pun berdiri bersamanya, jumlah kami sebanyak belasan orang tanpa sandal, alas kaki, kopiah, dan baju. Kami berjalan di semak-semak belukar hingga tiba di rumah Sa'ad. Kemudian kaum Sa'ad mundur untuk membari jalan kepada Rasulullah SAW. sehingga beliau bisa mendekati Sa'ad bersama sahabat-sahabatnya yang menyertainya. (3: 40 - S.M.)

Bab: Membagi-bagikan Harta Warisan

( 995 ) Diriwaytkan dari Ibn 'Abbas r.a., dari Rasulullah SAW.: Beliau bersabda, "Bagi-bagikanlah harta warisan itu kepada ahlinya (Yang berhak menerimanya1), sedangkan sisanya adalah untuk laki-laki yang terdekat dengan orang yang meninggal." 2 (5: 59 - S.M.)


__________
1 Yaitu dzawil furudh,  yang dijelaskan di dalam Al-Quran dan Sunnah Nabi SAW.
2 Yaitu 'ashabah: orang-orang yang mendapatkan bagian sisa warisan. Mereka kadang-kadang mendapatkan bagian banyak, sedikit, atau tidak sama sekali.

Friday 24 May 2013

Bab: Orang Muslim Tidak Mewarisi Orang Kafir dan Orang Kafir Tidak Mewarisi Orang Muslim

( 994 ) Diriwayatkan dari Usamah bin Zaid r.a.: Nabi SAW. bersabda, "Orang Muslim tidak mewarisi orang kafir dan orang kafir tidak mewarisi orang Muslim."   (5: 59 - S.M.)

Wednesday 22 May 2013

Bab: Memenuhi Undangan Jamuan Makan

( 1307 ) Diriwayatkan dari Anas r.a.: Rasulullah SAW. mempunyai seorang tetangga berkebangsaan Persia yang pandai memasak. Dia pernah memasak suatu makanan untuk Rasulullah SAW., kemudian dia datang menghadap beliau untuk mengundangnya. Lalu beliau bertanya, "Apakah kamu juga mengundang 'A'isyah?" Jawab orang itu, "Tidak." Kemudian Rasulullah SAW. bersabda, "Aku tidak akan memenuhi undanganmu." Lalu orang itu mengundang beliau lagi. Rasulullah SAW. bertanya, "Apakah kamu juga mengundang 'A'isyah?" Jawab orang itu, "Tidak." Rasulullah SAW. bersabda, "Aku tidak akan memenuhi undanganmu." Lalu orang itu mengundang beliau lagi. Rasulullah SAW. bertanya, "Apakah kamu juga mengundang 'A'isyah?" Pada ketiga kalinya, dia menjawab, "Ya." Kemudian keduanya pergi beriring-iringan sampai tiba di rumah orang itu. (6: 116 - S.M.)

Tuesday 21 May 2013

Bab: Kenikmatan Makan dan Minum Akan Dipertanyakan Kelak

( 1306 ) Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a.: Pada suatu hari atau suatu malam, Rasulullah SAW. pernah keluar rumah. Lalu beliau bertemu dengan Abu Bakar dan 'Umar r.a., lalu beliau bertanya, "Apakah yang menyebabkan kalian berdua keluar rumah pada saat-saat seperti ini?" Mereka menjawab, "Kami lapar wahai  Rasulullah." Beliau bersabda, "Demi Zat yang jiwaku di tangan (kekuasaan)-Nya, aku pun demikian, pergi ke luar rumah kerana lapar. Marilah kita pergi." Kemudian pergilah mereka bertiga sampai di rumah seorang laki-laki Anshar, tetapi sayangnya orang itu tidak ada di rumahnya. Setelah isteri orang itu melihat beliau, dia berkata, "Selamat datang." Lalu Rasulullah SAW. bertanya kepadanya, "Di mana si fulan?" Jawabnya, "Dia sedang pergi mengambil air bersih untuk kami." Pada waktu demikian, tiba-tiba orang Anshar itu (suaminya) datang, lalu melihat Rasulullah SAW. bersama kedua sahabatnya. Kemudian dia berkata, "Alhamdulillah, tak seorang pun mendapatkan tamu-tamu paling terhormat pada hari ini selain aku." Lalu orang itu pergi mengambil satu tandan kurma untuk tamu-tamuya itu. Tandan kurma itu berisikan buah kurma yang masih muda, ada pula yang hampir masak, dan ada pula yang sudah masak. Lalu orang itu berkata, "Silakan kalian makan buah kurma ini!" Orang itu lalu mengambil pisau (untuk memotong kambing). Rasulullah SAW. bersabda kepadanya, "Jangan memotong kambing yang mengandung banyak susu perahnya!" Lalu dia memotong kambing untuk menghormati tamu-tamunya itu. Kemudian mereka makan dengan setandan buah kurma tersebut dan meminum susu. Setelah mereka kenyang dan segar bugar, Rasulullah SAW. bersabda kepada Abu Bakar dan 'Umar r.a., "Demi Zat yang jiwaku di tangan (kekuasaan)-Nya, sesungguhnya, kalian akan ditanyai pada hari kiamat nanti tentang kenikmatan yang kalian rasakan ini. Kalian keluar dari rumah kerana lapar, sedangkan kalian pulang dalam keadaan mendapatkan kenikmatan!" (6: 116 - 117 - S.M.)

Monday 20 May 2013

Bab: Membaca Hamdalah Setelah Makan dan Minum

( 1305 ) Diriwayatkan dari Anas bin Malik r.a.: Rasulullah SAW. bersabda, "Sesungguhnya, Allah senang terhadap hamba yang memakan suatu makanan, lalu memuji kepada-Nya. Dan Allah juga senang kepada hamba-Nya yang meminum suatu minuman, lalu memuji-Nya." (8: 87 - S.M.)

Bab: Mengambil Makanan yang Terjatuh dan Memakannya

( 1304 ) Diriwayatkan dari Jabir r.a.: Aku pernah mendengar Nabi SAW. bersabda, "Sesungguhnya, setan selalu datang mendampingi salah seorang dari kamu dalam setiap perbuatannya, termasuk pada waktu makan. Maka, apabila di antara kamu ada sesuap makanan jatuh, hendaklah membuang kotorannya, kemudian memakannya dan jangan membiarkannya untuk setan. Setelah selesai makan, hendaklah menjilati jarinya. Sesungguhnya, dia tidak tahu, makanan yang manakah yang ada berkahnya." (6: 114 - S.M.)

Bab: Perintah Menjilati Piring dan Jari

( 1303 ) Diriwayatkan dari Jabir r.a.: Nabi SAW. memerintah untuk menjilati jari dan piring kita setelah makan. Beliau bersabda, "Sesungguhnya, kamu tidak tahu, di manakah terdapat berkah makanan itu." (6: 114 - S.M.)

Sunday 19 May 2013

Bab: Setelah Makan, Tangan Hendaknya Dijilati Dahulu

( 1302 ) Diriwayatkan dari Ibn 'Abbas r.a.: Rasulullah SAW. bersabda, "Apabila seseorang makan, janganlah membasuh tangannya sebelum menjilatinya lebih dahulu atau menjilatkannya." (6: 113 - S.M.)

Bab: Makan dengan Tiga Jari

( 1301 ) Diriwayatkan dari Ka'b binMalik r.a.: "Rasulullah SAW. biasa makan dengan tiga jari, dan beliau biasa menjilatinya sebelum membasuhnya." (6: 114 - S.M.)

Bab: Mengambil Makanan Yang Terdekat

( 1300 ) Diriwayatkan dari 'Umar bin Abi Salamah r.a.: Aku adalah seorang anak asuh Rasulullah SAW. Pada waktu sedang makan, tanganku biasa berpindah-pindah ke sana ke mari dalam talam makanan. Lalu beliau bersabda, "Wahai anak muda, bacalah asma Allah, lalu makanlah dengan tangan kananmu dan dari yang dekat kepada mu." (6: 109 - S.M.)

Saturday 18 May 2013

Bab: 2 - Makan dengan Tangan Kanan

( 1299 ) Diriwayatkan dari Iyas bin Salamah bin Akwa' r.a. bahawa ayahnya pernah bercerita kepadanya, yaitu ada seorang laki-laki pernah makan di dekat Rasulullah SAW. dengan tangan kiri. Lalu beliau bersabda, "Makanlah dengan tangan kanan!" Jawab orang itu, "Aku tidak biasa." Beliau bersabda, "Semoga kamu benar-benar tidak bisa." Tak ada yang mencegahnya makan dengan tangan kanannya, kecuali sifat sombongnya. Kata Salamah, "Selanjutnya, orang itu tidak bisa mengangkat tangannya untuk menyuap makanan ke mulutnya." (6: 109 - S.M.)

Bab: 1 - Makan dengan Tangan Kanan

( 1298 ) Diriwayatkan dari Ibn 'Umar r.a.: Rasulullah SAW. bersabda, "Apabila seseorang hendak makan, makanlah dengan tangan kanan. Apabila seseorang minum, minumlah dengan tangan kanan pula. Sesungguhnya, setan itu makan dan minum dengan tangan kiri." (6" 109 - S.M.)

Bab: 2 - Makan dengan Membaca Asma Allah

( 1297 ) Diriwayatkan dari Jabir Bin 'Abdillah r.a. bahawa dia mendengar Rasulullah SAW. bersabda, "Apabila seseorang memasuki rumahnya, lalu ketika masuk, atau hendak makan, dia menyebut asma Allah, maka setan berkata (kepada kawan-kawannya), 'Tak ada jalan bagi kalian untuk tinggal bersamanya dan makan bersamanya.' Dan apabila seseorang memasuki rumahnya tanpa menyebut asma Allah, setan berkata (kepada kawan-kawannya), 'Kalian mendapatkan tempat tinggal untuk bermalam bersamanya.' Dan apabila orang itu tidak menyebut asma Allah ketika hendak makan, setan berkata (kepada kawan-kawannya), 'Kalian mendapatkan tempat tinggal untuk bermalan dan makan bersamanya."' (6: 108 - S.M.)

Saturday 11 May 2013

Bab: Makan dengan Membaca Asma Allah

( 1296 ) Diriwayatkan dari Hudzaifah r.a.: Apabila manghadiri perjamuan bersama Nabi SAW., kami tidak menyantapnya lebih dahulu sebelum Rasulullah SAW. menyantapnya. Pernah sekali waktu, kami menghadiri suatu perjamuan, tiba-tiba ada seorang anak perempuan datang seperti ada yang mendorongnya. Dia mengulurkan tangannya untuk mengambil makanan itu untuk disantapnya. Lalu dipeganglah tangan si gadis itu oleh Rasulullah SAW. Kemudian datang lagi seorang Arab Badui, juga seperti ada yang mendorongnya. Dia mengulurkan tangannya untuk mengambil makanan itu untu di santapnya. Lalu Rasulullah SAW. bersabda, "Sesungguhnya, setan itu memakan makanan yang tidak disebut asma Allah; setan itu datang bersama anak gadis dan orang Arab Badui ini untuk makan bersama mereka. Oleh kerana itu, aku memegang tangan gadis dan orang Arab Badui ini. Demi Zat yang jiwaku ditangan (kekuasaan)-Nya, sebenarnya tanganku ini memegang tangan setan, tangan orang Arab Badui itu, dan tangan si gadis ini." Dalam riwayat lain disebutkan, "Kemudian beliau membaca asma Allah, lalu beliau makan." (6: 107 - 108 - S.M.)

Friday 10 May 2013

Bab: Mengqashar Shalat di Mina

( 437 ) Diriwayatkan dari Ibn 'Umar r.a.: Nabi SAW., Abu Bakar, 'Umar, dan 'Utsman r.a. mengerjakan shalat musafir di Mina selama delapan atau enam tahun. Hafsh (Ibn 'Ashim) berkata, "Ibn 'Umar mengerjakan shalat dua rakaat di Mina, kemudian mendatangi tempat tidurnya." Saya berkata, "Wahai paman, mengapa sesudah itu engkau tidak mengerjakan shalat dua rakaat?" Ibn 'Umar menjawab, "Kalau aku mengerjakannya, tentu aku akan menyempurnakan shalat." (2: 146 - S.M.)

Bab: Mengqashar Shalat pada Waktu Haji

( 436 ) Diriwayatkan dari Anas bin Malik r.a.: Kami pernah keluar dari Madinah bersama Rasulullah SAW. menuju Makkah. Beliau mengerjakan shalat dua rakaat dua rakaat hingga pulang." Saya (perawi) bertanya, "Berapa harikah beliau bermukim di Makkah?" Anas menjawab, "Sepuluh." Dalam riwayat lain, Anas berkata, "Kami pernah keluar dari Madinah untuk menunaikan haji...." (2: 145 - S.M.)

Bab: Shalat yang Dapat Diqashar pada Saat Bepergian

( 435 ) Diriwayatkan dari Anas bin Malik r.a.: Saya mengerjakan shalat zuhur bersama Rasulullah SAW. di Madinah sebanyak empat rakaat, dan saya juga shalat asar bersama beliau di Dzul Hulaifah sebanyak dua rakaat. (2: 144 - S.M.)